Rasa percaya diri itu sangatlah penting bagi semua orang tentunya termasuk anak-anak. Sebagai orang tua yang begitu baik sangat penting bagi anak-anak untuk mengetahui beberapa cara meningkatkan rasa kepercayaan diri pada anak-anak
Meningkatkan kepercayaan diri anak memang bukan perkara mudah, apalagi untuk anak pemalu. Namun, apabila dibiarkan, maka permasalahan ini akan terbawa hingga dewasa. Akhirnya, membuatnya kurang berani berhadapan dengan orang.
Tumbuh sebagai pribadi yang percaya diri sangat penting agar seseorang bisa menerima tantangan dan menghadapi risiko. Oleh sebab itu, mulailah meningkatkan keberanian dan percaya diri semenjak dini. Caranya bisa simak informasi berikut.
10 Cara Terbaik untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Anak
Kepribadian tumbuh berdasarkan asuhan orangtuanya. Jadi, keluarga merupakan dasar utama untuk membangun kepribadian yang penuh keberanian dan percaya diri. Dengan demikian, di masa dewasa dapat lebih berani menerima tantangan serta risiko.
Selain itu, juga memiliki kemampuan beradaptasi, mengambil keputusan dengan baik, serta bangga terhadap apa yang dilakukan. Untuk itu, semenjak dini latih kepercayaan diri anak dengan cara berikut:
-
Jadi Role Model untuk Buah Hati Anda
Untuk meningkatkan kepercayaan diri anak dibutuhkan role model yaitu orangtuanya sendiri. Jadi, Anda harus bisa memberikan contoh bagaimana menjadi pribadi dengan keberanian dan kepercayaan diri. Jadilah sosok yang berani menghadapi masalah serta tantangan dalam hidup.
Bijaksana dalam mengambil keputusan juga memiliki rasa bangga terhadap diri sendiri. Semua hal ini akan dilihat dan dijadikan contoh oleh buah hati Anda. Cobalah menjadi pribadi terbaik agar menjadi teladan buah hati sehingga memiliki kepribadian yang baik pula.
-
Berikan Pengertian Bahwa Setiap Anak Istimewa
Seseorang yang tidak percaya diri biasanya karena merasa dirinya tidak kompeten atau tidak bisa melakukan sesuatu. Oleh sebab itu, ketika rasa minder ini muncul pada si kecil, cobalah beri pengertian bahwa setiap orang istimewa. Jika tidak pintar di akademik, bisa jadi si kecil memiliki kemampuan seni. Jadi, setiap individu pasti istimewa dengan caranya sendiri. Buatlah buah hati Anda mengerti akan hal ini.
-
Ajarkan Cara Bertanggung Jawab Terhadap Kesalahan
Cara meningkatkan kepercayaan diri anak selanjutnya adalah mengajarkannya untuk bertanggung jawab, terutama ketika melakukan kesalahan. Sebagai contoh, ketika melakukan tugas sekolah, usahakan agar anak melakukannya sendiri. Apalagi ketika si kecil lupa mengerjakan tugasnya, biarkan ia menanggung konsekuensi terhadap kesalahan tersebut.
Misalnya, mendapatkan hukuman di sekolah karena lupa mengerjakan tugas. Tanamkan pemikiran bahwa setiap tindakan yang dilakukan akan mendapatkan konsekuensi. Ini akan membentuk si kecil menjadi pribadi yang lebih percaya diri dan bertanggung jawab.
-
Bermain Bersama
Ajarkan buah hati untuk melakukan interaksi sosial, terutama di lingkungan sekitar. Jangan biarkan terlalu banyak menghabiskan waktu di rumah dengan bermain gadget. Sebab interaksi sosial sangat penting untuk membantu meningkatkan keberanian berinteraksi. Keberanian berinteraksi ini akan meningkatkan rasa kepercayaan diri dan membantu agar terbiasa bersosialisasi dengan banyak orang. Jadi, bisa menghindarkan buah hati Anda dari sifat pemalu.
-
Berikan Pujian
Anda juga bisa meningkatkan kepercayaan diri anak dengan memberikan pujian terhadap apa yang dilakukan. Terutama ketika si kecil mampu menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya. Berikan apresiasi terhadap apa yang sudah diraih, tidak apa jika masih belum berhasil, tetap puji bagaimana kerja keras dilakukannya melakukan hal tersebut. Jadi, bukan hanya keberhasilan saja perlu diapresiasi juga usahanya.
-
Ajarkan Tolong Menolong
Selain bersosialisasi, Anda juga perlu mengajarkan tolong menolong kepada anak. Karena sifat tolong menolong merupakan hal penting untuk membentuk kepercayaan diri. Bukan hanya berani, tapi anak juga punya empati untuk menolong orang lain.
-
Berikan Pilihan
Orangtua seringkali memiliki pemikiran bahwa keputusan yang diambil merupakan terbaik bagi buah hati. Untuk bayi dan balita mungkin demikian, tapi bagi anak-anak yang lebih besar apalagi sudah menginjak dewasa hal ini kurang tepat. Apabila orangtua selalu mengambil keputusan dan mengendalikan anak, maka sifat ketergantungan akan muncul dan bertahan hingga dewasa.
Oleh sebab itu, agar bisa meningkatkan kepercayaan diri anak mulailah memberikan kebebasan memilih. Biarkan anak memilih sesuai keinginannya asalkan hal tersebut baik bagi dirinya. Atau Anda berikan kesempatan memilih agar anak bisa belajar bertanggung jawab terhadap pilihannya tersebut.
-
Berikan Kesempatan Mengatakan Tidak
Jangan sampai anak tumbuh menjadi orang yang tidak enakan karena kurangnya percaya diri. Sejak awal ajarkan untuk berani mengatakan tidak apabila ia tidak ingin melakukan sesuatu. Kepercayaan diri juga berarti merasa nyaman dengan diri sendiri dan memiliki keyakinan terhadap pilihannya. Jadi, nantinya tidak tumbuh menjadi orang yang hanya bisa mengiyakan permintaan orang lain.
-
Biarkan Anak Melakukan Eksplorasi
Untuk meningkatkan kepercayaan diri anak ajarkan melakukan eksplorasi, terutama ketika berada di tempat baru. Hal ini akan memudahkan beradaptasi sehingga merasa nyaman dengan lingkungan dan menumbuhkan sikap berani.
Ketika anak melakukan eksplorasi akan menemukan banyak hal baru, di sini peran orangtua untuk memberikan respon juga bantuan. Biarkan si kecil menjelajahi sekitar dan mendapatkan penemuan baru, orangtua hanya berjaga serta memastikan keamanannya saja.
-
Biasakan Anak Berada di Tempat Ramai dan Beradaptasi di Lingkungan Baru
Sering-seringlah bawa anak ke tempat ramai untuk merasakan atmosfer lingkungan baru. Ini akan membantu agar si kecil lebih mudah beradaptasi ketika berada di lingkungan baru dan tidak mudah takut. Tidak perlu membawa ke tempat yang jauh, bisa ke taman bermain, tempat wisata, atau lingkungan sekitar. Hal ini akan membuka pengetahuan anak terhadap lingkungan sekitar dan menjadikannya lebih berani.
Peran orangtua menjadi pondasi penting untuk membentuk kepribadian anak, termasuk keberanian dan kepercayaan diri. Walaupun meningkatkan kepercayaan diri anak bukan hal mudah dan instan, tapi tetap bisa diupayakan dengan berbagai cara di atas, selamat mencoba.