Mengenal Jenis Pasar Modal beserta Instrumen di Dalamnya

Mengenal Jenis Pasar Modal beserta Instrumen di Dalamnya

Mengenal jenis pasar modal menjadi hal penting untuk Anda ketahui. Pasar modal merupakan salah satu tempat pilihan untuk berinvestasi di sektor keuangan. Manfaatnya dalam berinvestasi sudah tidak usah diragukan lagi.

Instrumen investasi dari pasar modal atau capital market memiliki jenis yang terbilang cukup beragam. Selain itu, keberadaan pasar modal ini tidak hanya berdampak pada investor, namun juga perekonomian negara dan berbagai hal lainnya.

Mengenal Berbagai Jenis Pasar Modal

Mengenal jenis pasar modal dan instrumen di dalamnya menjadi hal penting pilihan untuk berinvestasi pada sektor keuangan. Simak selengkapnya di sini!

Pasar modal menjadi tempat berlangsungnya kegiatan yang berhubungan dengan perdagangan efek, penawaran, hingga perusahaan publik. Tempat ini menyediakan berbagai pilihan investasi yang cukup menarik.

Sementara itu, keberadaan dari capital market sendiri hanya sebagai penghubung antara perusahaan maupun pemerintah dengan para pemegang dana. Bentuknya dari investasi cukup beragam, bisa berupa saham, obligasi, maupun instrumen turunan lainnya.

Pembentukan capital market mempunyai tujuan utamanya tersendiri. Seperti membuka peluang bagi seluruh orang dalam perkembangan ekonomi. Selain itu, tujuan utama lainnya yaitu sebagai tempat dalam melakukan investasi bagi perusahaan agar lebih dikenal publik.

Terdapat berbagai kategori dalam jenis pasar modal yang perlu Anda ketahui sebelum berinvestasi di dalamnya. Setiap jenisnya memiliki arti cukup berbeda yang perlu investor ketahui lebih jelas, berikut keempat jenisnya.

1. Primary Market

Primary market atau pasar perdana merupakan jenis dengan efek atau surat berharga dari emiten untuk masyarakat. Di mana masyarakat mendapatkannya sebelum masuk BEI.

Untuk kegiatan pada jenis ini memiliki batasan waktu yaitu sekitar 90 hari. Jenis market ini mempunyai karakteristiknya tersendiri, yaitu jangka waktu pemesanan yang terbilang cukup terbatas.

Pada primary market, emiten menjual saham melalui perantara penjamin dan pembeli surat berharga tidak memiliki tambahan biaya transaksi. Biasanya perusahaan yang telah menentukan jumlah dan harga saham.

2. Secondary Market

Jenis pasar modal berikutnya adalah secondary market. Merupakan kategori pasar keuangan untuk memperjualbelikan surat berharga melalui penawaran umum secara perdana.

Jenis ini memberikan kesempatan bagi para investor dalam memperdagangkan efek tercatat di BEI. Setelah melalui penawaran umum atau IPO, saham perusahaan dapat diperdagangkan secara bebas.

Proses jual beli efek di secondary market tidak lagi terjadi oleh perusahaan dan investor. Namun perdagangan terjadi antara investor satu dengan lain. Secondary market memiliki beberapa kelebihan tertentu investor.

Salah satu kelebihan dari secondary market adalah memberikan gambaran cukup jelas mengenai nilai dari sebuah perusahaan. Selain itu, dana investasi juga lebih mudah berpindah dan cenderung lebih aman.

3. Third Market

Third market menjadi jenis pasar modal selanjutnya yang menjadi tempat perdagangan saham di luar bursa. Biasanya memiliki proses transaksi antara investor dan market.

Untuk harganya sendiri biasanya terbentuk berdasarkan anggota bursa pada third market. Untuk lokasi perdagangan biasanya tidak memiliki pusat. Sistem pasar semacam ini mempunyai pusat informasi berupa trading information.

Informasi di dalamnya dapat meliputi jumlah transaksi, harga saham, hingga informasi lainnya. Pada perdagangan di third market, pialang bertindak sebagai perantara sekaligus trader efek.

4. Fourth Market

Pasar keempat hadir dalam bentuk transaksi jual beli efek pada satu investor ke investor lainnya tanpa adanya perantara. Meski transaksi terjadi secara langsung namun tetap ada mekanisme kerjanya.

Mekanisme kerja tersebut menghendaki adanya pelaporan pada transaksi block sale. Bentuk transaksi pada market ini terjadi dalam skala besar. Fourth market sangat berguna dalam menghemat biaya transaksi perdagangan.

Berbagai Jenis Instrumen yang Ada di Pasar Modal

Selain terdapat jenis pasar modal yang beragam, capital market juga mempunyai berbagai instrumen. Instrumen investasi merupakan efek yang dapat transaksi pada bursa. Berikut beberapa jenis instrumen yang ada di Indonesia:

  • Jenis Saham

Saham menjadi instrumen berupa tanda penyertaan modal investor pada perusahaan. Melalui kepemilikan saham, investor dapat melakukan klaim atas pendapatan perusahaan maupun asset.

Bahkan investor juga dapat menghadiri RUPS atau Rapat Umum Pemegang Saham. Investor dapat membeli saham melalui primary maupun secondary market. Keuntungan dari instrumen saham, investor bisa mendapat capital gain maupun deviden.

Namun dalam berinvestasi, investor harus siap akan risiko. Risiko tersebut harus dihadapi jika harga lebih rendah daripada ketika membelinya.

  • Instrumen Obligasi

Obligasi pada jenis pasar modal merupakan surat utang dari pemerintah maupun pihak swasta. Pada instrumen ini, investor dapat menerima bunga dalam jangka waktu tertentu. Untuk jangka waktu pembayaran berdasarkan dari kesepakatan bersama.

Obligasi ini mempunyai kelebihan tersendiri, terutama dari segi terjaminnya pendapatan. Selain itu, berguna juga dalam memperoleh keuntungan dari selisih harga dengan bunga lebih besar. Sebelum membeli obligasi, investor perlu melakukan analisis secara mendalam.

Sangat penting dalam memahami produk obligasi terlebih dahulu dan mempersiapkan dananya. Capital market yang ada di Indonesia mempunyai banyak manfaat. Termasuk bagi pemerintah dapat memperoleh penambahan modal.

  • Aset atau Komoditi

Aset maupun komoditi menjadi bentuk instrumen investasi berikutnya. Biasanya instrumen pada pasar modal berupa kontrak perjanjian antara dua pihak atau lebih untuk melakukan transaksi jual beli.

Kontrak perjanjian tersebut berupa derivatif dengan instrumen yang terdiri dari beberapa produk diawasi oleh BAPPEBTI. Bentuk dari investasi memanfaatkan perkiraan harga di masa depan dengan imbalan lebih besar namun risiko tinggi.

Sebelum mulai berinvestasi di pasar modal, penting untuk mengetahui jenis serta instrumen yang ada. Jenis pasar modal cukup beragam dan dapat investor pilih sesuai kebutuhan, di mana setiap jenisnya memiliki mekanisme perdagangannya tersendiri.